Teguran Ketua Komisi IV ke Susi: "Dengerin Dulu..!"

Cuplikcom - Jakarta - Ketua DPR Komisi IV, Edi Prabowo menegur menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti saat rapat kerja (Raker) dengan angota komisi IV. Teguran tersebut bermula saat Menteri Susi memotong pembicaraan salah satu anggota DPR yang sedang mempertanyakan terkait rencana KKP meminjam uang sebesar 400 juta US dollar ke perusahaan Jepang.

Teguran ketua Komisi IV tersebut bermula dari salah satu anggota Komisi IV yakni, Ono Surono, ia menyikapi atas pernyataan Susi Pudjiastuti yang mengatakan belum mengetahui jika ada rencana peminjaman dana 400 Juta US dolar dari institusinya, namun Susi mengakui bahwa pihaknya akan mendapat dana hibah sebesar 69 Juta US Dollar untuk rencana alokasi pembangunan dari 6 SKPT.

Menyikapi hal ini, Ono Surono saat berbicara mempermasalahkan perihal tersebut, menurut Ono masalah nominal jumlah hutang atau hibah tidak terlalu dipertanyakan, karena masih bersifat baru akan dilaksanakan, namun karena ada undang-undang yang mengatur harus disetujui DPR, Ono meminta pihak KKP untuk menunjukan surat-surat atau dokumen yang dikirimkan kepada Bapenas dan Kementerian Keuangan.

Menurut Ono, antara pinjaman dan hibah itu tidak dipisahkan, dan tentu saja guna menghindari permasalahan-permasalahan manajemen yang bersifat absurd di kemudian hari.

Mendengar pernyataan Ono tersebut, tiba-tiba Susi meraih pengeras suara dan memotong pembicaraan dengan mengatakan:

"Bapenas maunya tidak terpisah, tapi saya maunya terpisah, kita cuma mau ambil hibahnya !" kata Susi memotong pembicaraan Ono.

Mengetahui Susi berkata itu, Ono menimpali dengan mengatakan "Oke !". Lalu kembali melanjutkan untuk kedua kalinya dengan mengatakan: "Bisakah kita (Komisi IV DPR) mendapatkan surat-surat yang dikirimkan Susi kepada Bapenas dan Menkeu?...."

Pun pula ketika Ono berkata dan mengulang untuk kedua kalinya pernyataan serupa, Susi kembali meraih pengeras suara yang ada didepannya: "maunya Bapenas tidak terpisah, kalau ada pinjaman harus ada...".

Belum selesai Susi bicara tiba-tiba Ketua Komisi IV yang saat itu memimpin Raker, menegur Menteri Susi.

"Ibu Susi, dengerin dulu, nanti Ibu jawab lewat saya, maaf, biar nggak tek-tok..".

Setelah pimpinan rapat mempersilahkannya kembali bicara, Ono berkata kepada Susi: "nanti kalau mau bicara dengan saya pribadi di ruangan sebelah saja", kata Ono sambil senyum.

Lalu dilanjutkan oleh Edi Prabowo dengan menyambung: "Saya pun siap 24 jam dengan mikrophone dan lain-lain..".

Kemudian Ono melanjutkan pembicaraannya. Menurut Ono, ini bukanlah sebuah masalah karena masih belum terjadi, hanya saja pihaknya mengingatkan serta menegaskan bahwa terkait hibah dan pinjaman dari luar negeri, secara prinsip harus melalui persetujuan bersama dalam hal ini adalah Legislatif.

Rapat Kerja DPR-RI Komisi IV dan Kementerian Kelautan Perikanan berjalan alot, sempat diundur dari sebelumnya yang terjadwal pukul 10 pagi, mundur hingga pukul 13.00 dan berjalan selama 6 jam.